February 11, 2022

Jenis-Jenis APAR dan Fungsinya!

jenis APAR

Alat pemadam Api Ringan (Fire Extinguisher) yang biasanya kita kenal dengan istilah APAR. Biasanya APAR berbentuk tabung kecil untuk pemadaman api skala kecil dan bermacam jenis APAR. Apar umumnya berisi zatzat yang berbeda antara satu sama lain, seperti adanya cairan, serbuk, dan lain sebagainya.

Apar merupakan sebuah alat yang digunakan hanya dalam keadaan darurat. Jadi, alat ini harus dipergunakan dalam hal mendesak dan tidak diperkenankan untuk bermainmain khususnya pada anak-anak. Oleh karena itu, alat ini harus dijauhkan dari jangkauan anak-anak, tetapi harus terlihat jelas agar mudah digunakan. Jenis alat pemadam kebakaran dapat dikategorikan berdasarkan sistem kerja, medium, dan kapasitas. Di bawah ini adalah rincian jenis APAR, antara lain.

 

Jenis APAR berdasarkan sistem kerjanya:

1.     Stored Pressure System

Alat ini merupakan salah satu alat yang paling banyak digunakan karena paling sederhana. Dalam sistem tekanan penyimpanan, tekanan bercampur langsung dengan media tanpa melalui kartrid.

Alat ini berbentuk tabung berwarna merah, di atasnya terdapat indikator yang dapat digunakan untuk mengetahui kapasitas APAR. Selain itu, pada bagian atas alat ini terdapat bagian pengait yang digunakan untuk mengunci laju kebocoran dari APAR agar APAR tidak mudah bocor.

2.     System Cartridge Pressure

APAR ini adalah APAR kecepatan tidak langsung. Alat ini tidak memiliki indikator untuk mengukur jumlah konten dalam alat. Oleh karena itu, sulit bagi pengguna untuk menentukan apakah isi alat ini hilang/habis.

Jenis APAR berdasarkan media yang digunakan

1. Alat pemadam api cair Alat pemadam api ini diisi dengan cairan.

APAR ini merupakan APAR yang paling cocok untuk masyarakat umum karena harganya yang terjangkau dan efektifitas biaya. Selain itu, alat ini sangat ideal untuk memadamkan api yang dimulai dari bahan yang mudah terbakar seperti kertas, plastik dan bahan mudah terbakar lainnya.

2 APAR berbahan Busa Pasa

alat ini berbahan utama yaitu busa. Busa dapat melindungi dan mematikan api dengan signifikan. Api yang ada akan tertutupi oleh busabusa dari alat tersebut, sehingga akan menutupi titik api tersebut. Dengan demikian, api tersebut tidak mempunyai oksigen karena oksigen tak dapat masuk dalam busa tersebut. Dengan demikian, api akan padam karena tak ada oksigen.

3. APAR jenis serbuk

Pada alat ini berbahan utama yaitu serbu. Serbuk tidak sembarang serbuk, karena pada alat ini terkandung bahan kimia atau Dry Chemical Powder yang terdiri dari serbuk kimia yang merupakan gabungan dari Mono Amonium dan Ammonium Sulfat

4. APAR jenis karbon dioksida

Pada alat ini terdapat bahan utama yaitu Karbondioksida (CO2). Seperti yang diketahui CO2 merupakan salah satu senyawa kimia yang sering digunakan dalam proses pemadaman. Dalam hal ini, alat pemadam api jenis ini sangat cocok untuk memadamkan api yang berasal dari cairan yang mudah terbakar, misalnya.

APAR berdasarkan kapasitas

Ada dua jenis alat pemadam kebakaran di bagian ini:

1. APAR, kapasitas 18 kg

Dengan alat pemadam api ini, kapasitasnya hanya 18kg. Oleh karena itu, alat pemadam kebakaran ini akan lebih cepat kosong

2. Kapasitas APAR di atas 18kg

Kapasitas yang lebih besar tentunya membuat penggunaan APAR ini lebih awet. pada dasarnya dapat terbakar kapan saja.

Oleh karena itu tak ada salahnya untuk mempersiapkan alat pemadam yang sesuai dengan lingkungan sekitar anda. Jika semisal lingkungan anda memang banyak logam tak ada salahnya memiliki pemadam dry powder begitu juga jika disekitar justru didominasi oleh benda padat non logam bisa menyiapkan bak pasir atau kran air.

Synergy Solusi menyelenggarakan

Berbagai macam Pelatihan dengan Sertifikasi Kemnaker RI Setiap Bulannya!

Segera Daftarkan diri anda ke Contact Person Kami

Iqbal | [email protected] | 08119334860

5/5 - (1 vote)
Bagikan halaman ini :

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Post comment

Submit