Pernahkah kamu melihat proyek pembangunan bertingkat seperti pembuatan gedung apartemen atau perhotelan? Kamu akan merasa heran dan bertanya-tanya, wah kenapa para pekerja bangunan tinggi dapat berada pada lantai tersebut? Ya, tentu ada alat bantunya. Inilah yang biasa disebut dengan Scaffolding.

Pernahkah kamu melihat proyek pembangunan bertingkat seperti pembuatan gedung apartemen atau perhotelan? Kamu akan merasa heran dan bertanya-tanya, wah kenapa para pekerja bangunan tinggi dapat berada pada lantai tersebut? Ya, tentu ada alat bantunya. Inilah yang biasa disebut dengan Scaffolding.

Perancah (Scaffolding) adalah bangunan peralatan (platform) yang tidak hanya dibuat penyangga bagi tenaga kerja, namun juga untuk penyangga bahan-bahan serta alat-alat pada setiap pekerjaan konstruksi bangunan. Scaffolding dapat membahayakan pekerja ketika mereka bekerja di atas atau di bawahnya. Belum lagi ketika para pekerja naik atau turun dari scaffolding. Pekerjaan scaffolding memiliki potensi jatuh dari ketinggian, Pekerja yang melakukan aktivitas di bawahnya dapat berisiko tertimpa material scaffolding.

Sebelum kita membahas tips kerja aman dengan scaffolding, alangkah baiknya kita mengetahui beberapa potensi bahaya dalam penggunaan scaffolding:

1. Runtuhnya seluruh atau sebagian unit scaffolding akibat kegagalan komponen atau beban berlebih yang mengakibatkan pekerja terjatuh atau terperosok
2. Jatuh dari ketinggian dikarenakan lemahnya struktur Scaffolding
3. Tertimpa benda-benda jatuh dari scaffoldingdan dapat melukai pekerja yang berada di bawahnya
4. Terpeleset dan terjatuh akibat struktur yang tidak kokoh
5. Tersengat aliran listrik (electrocution).

Oleh karena itu, scaffolding harus dipasang oleh pekerja yang ahli di bawah pengawasan orang yang kompeten dantelah diperiksa dengan benar sebelum digunakan. scaffolding yang sesuai dan aman harus tersediauntuk semua pekerjaan berisiko tinggi saat bekerja di ketinggian. Meski keamanan dari scaffolding ini sudah terjamin, namun pemasangan alat tersebut tidak boleh dilakukan dengan sembarangan. Ada beberapa cara yang harus dilakukan untuk memasang scaffolding agar tetap aman dan terhindar dari risiko kecelakaan kerja. Berikut 5 tips yang dapat dilakukan agar aman dalam berkerja dengan scaffolding

1. Keamanan adalah pertimbangan yang sangat penting untuk pemilihan scaffolding
Keamanan kerja pada bidang konstruksi menjadi hal yang paling utama dan harus diperhatikan dengan baik. Salah satunya yakni dalam penggunaan scaffolding. Bagi pekerja yang pertama kali menggunakan alat tersebut, alangkah baiknya untuk memperhatikan prosedur K3 dengan baik dan benar.
Pastikan pekerja tidak melewatkan beberapa hal seperti menggunakan pakaian yang tepat, menggunakan penutup kepala, sepatu anti licin dan tetap berhati-hati pada saat mengambil setiap tindakan. Meski tampak sepele, namun jika beberapa hal tersebut diabaikan maka bisa meningkatkan risiko kecelakaan. Jadi, bagi kamu para pemula, pastikan sudah menggunakan helm, baju, sepatu dan peralatan lainnya yang sesuai dengan standar keamanan.

2. Jagalah tempat kerja agar tetap teratur dan rapi
Salah satu cara untuk meminimalisasi risiko yang terjadi adalah dengan menjaga site kerja tetap teratur dan rapi. Hal ini akan mengurangi risiko alat terjatuh dari scaffolding sehingga membuat gerakan dan bekerja pada scaffolding lebih aman bagi pekerja.

3. Selalu identifikasi bahaya sebelum memulai
Bahaya bisa terjadi dimana saja dan kapan saja, untuk itu sebelum mengerjakan proyek harus dapat mengidentifikasi segala kemungkinan risiko yang terjadi dan pencegahan yang dapat dilakukan agar tidak terjadi kecelakaan. Contoh untuk mengantisipasinya seperti pastikan sirkuit listrik jauh dari scaffolding untuk menghindari sengatan.

4. Pelatihan yang tepat
Sebagai perusahaan wajib memberikan pelatihan keselamatan kerja untuk para pekerja. Dengan dibekali pelatihan maka risiko kecelakaan dapat dihindari. Hal ini sangat penting karena pekerja yang terlatih dan terdidik akan mengetahui risiko dan bahaya yang dapat terjadi. Mereka pun akan terlatih selalu melakukan tindakan pencegahan yang tepat.

5. Tinjau dan perhatikan lokasi kerja
Tips yang terakhir adalah jangan lupa untuk memeriksa lokasi kerja sepanjang proyek konstruksi. Para perkerja harus bisa mengidentifikasi bahaya yang akan terjadi di lokasi agar dapat melindungi diri dari kecelakaan yang tidak diinginkan. Sangat penting untuk mengambil kendali proses konstruksi dan perkerjaan yang sedang dilakukan.

Nah, demikian tips yang dapat kamu catat demi keselamatan bekerja menggunakan scaffolding.Pastikan professional terlatih scaffolding telah mengecek kondisisebelum pekerjaan dimulai, Selanjutnya, pastikan juga bahwa scaffolding dipasang dengan benar dan mencakup semua tindakan pencegahan keselamatan dan sistem pagar tepat untuk melindungi pekerja sebaik-baiknya.

Sinergi Solusi Indonesia pun peduli dengan keselamatan kerja kamu termasuk bekerja dengan scaffolding. Jangan ragu untuk berkonsultasi bersama kami ya
Sumber:
IndorayaScaffolding