8 Perbedaan Sertifikasi Ahli K3 Umum Kemnaker dengan BNSP

Ternyata Ini Perbedaan Sertifikasi Ahli K3 Umum Kemnaker dengan BNSP

8 Perbedaan Sertifikasi Ahli K3 Umum KemnakerĀ  dengan BNSP – Setiap perusahaan wajib memiliki Ahli Keselamatan dan Kesehatan Kerja (K3) UmumĀ  yang bertanggung jawab memastikan penerapan K3 diterapkan dengan maksimal. Ahli K3 Umum juga harus memiliki sertifikat resmi dengan keahlian khusus. Di Indonesia, seseorang bisa mendapatkan sertifikat Ahli K3 Umum melalui dua cara. Pertama sertifikasi…

Pentingnya Pengukuran Lingkungan Kerja

Pentingnya Pengukuran Lingkungan Kerja

Baik atau buruknya kinerja perusahaan tidak terlepas dari kondisi lingkungan kerja. Semakin nyaman tempat bekerja maka akan berdampak pada produktivitas karyawan dan begitu juga sebaliknya, jika suasana kerja tidak aman tentu akan mengganggu kerja karyawan. Terutama di perusahaan atau pabrik yang memiliki potensi bahaya lingkungan kerja Di samping itu, lingkungan kerja yang tidak memenuhi standar…

Uji Nyali K3 dengan Uji Riksa!

Uji Nyali K3 dengan Uji Riksa!

Pengertian Uji Riksa Menjaga keselamatan kesehatan kerja dalam operasi industri, pasti harus melibatkan seluruh pihak yang terlibat, baik pekerja, kontraktor, lingkungan kerja, tempat kerja dan termasuk peralatan yang digunakan. Salah satu cara untuk memastikan bahwa peralatan kerja yang digunakan selama perusahaan beroperasi adalah dengan melakukan uji riksa terhadap setiap peralatan tersebut.

Audit Sistem Proteksi Kebakaran Sebelum Menyesal

Audit Sistem Proteksi Kebakaran Sebelum Menyesal

Ketersediaan sumber daya untuk melindungi seluruh aset dari kebakaran adalah hal yang mutlak harus dilakukan oleh perusahaan. Mulai dari sarana dan prasaranan seperti tim penanggulangan kebakaran, layout ruangan, perijinan instalasi, kelistrikan, hingga seluruh sistem proteksi kebakaran baik aktif maupun pasif. Proteksi kebakaran secara aktif dapat berupa alat maupun instalasi yang disiapkan untuk mendeteksi dan atau…

Menanggulangi Kebakaran di Gedung dengan Proteksi Kebakaran Aktif dan Pasif

Menanggulangi Kebakaran di Gedung dengan Proteksi Kebakaran Aktif dan Pasif

Proteksi kebakaran aktif dan pasif | Kewajiban bagi seluruh warga negara Indonesia untuk tunduk pada perundangan yang berlaku. Berdasarkan Peraturan Menteri Ketenagakerjaan nomor 186 tahun 1999Ā tentang Unit Penanggulangan Kebakaran, seorang pemimpin wajib mencegah, melakukan mitigasi kebakaran dan memadamkannya, serta melakukan latihanĀ penanggulanggan kebakaranĀ di tempat kerja. Salah satunya adalah pembentukan tim penanganan dan ketersediaan peralatan standar yang…

Fire Risk Assessment Pada Bangunan, Bagaimana Melakukannya?

Fire Risk AssessmentĀ | Banyak bangunan gedung yang didirikan di Indonesia berada pada area yang padat dan dekat dengan akses jalan raya. Namun hal ini tidak membuat penghuni dan pengelola gedung cukup mengandalkan perlindungan kebakaran dari dinas pemadam kebakaran setempat. Penghuni dan pengelola gedung harus selalu mengingat bahwa pemadaman kebakaran hanyalah memitigasi kerugian.

Tips K3 Konstruksi Untuk Mencegah Kecelakaan Kerja

Tips K3 Konstruksi Untuk Mencegah Kecelakaan Kerja

Sering kita melihat banyak berita di media tentang kecelakaan kerja yang terjadi di area proyek konstruksi. Kecelakaan kerja ini umumnya terjadi karena adanya tuntutan dari pemilik proyek untuk segera merampungkan pembangunan secepat mungkin. Akan tetapi, kita juga harus memikirkan agar kecelakaan kerja juga dapat ditekan seminimal mungkin.   Salah satu cara yang dapat dilakukan untuk…

Kenali Klasifikasi Kebakaran Berdasarkan NFPA

Kebakaran merupakan musibah yang bisa terjadi kapan saja dan dimana saja. Baik kebakaran di gedung kantor, pabrik, pusat dunia maya, hingga kebakaran hutan. Kebakaran yang terjadi dapat menyebabkan kerusakan yang serius terhadap properti, korban luka, hingga kematian. Penyebab yang paling sering diungkapkan adalah kerbakaran yang terjadi karena kelalaian seseorang. Namun hal ini dapat dicegah dengan…

Kenali Unit Penanggulangan Kebakaran di Perusahaanmu

Sebagaimana diwajibkan kepada pemimpin perusahaan, pembentukan unit penanggulangan kebakaran dapat dilakukan dengan memperhatikan jumlah tenaga kerja dan atau klasifikasi tingkat potensi bahaya kebakaran. Permenaker 186 tahun 1999 Tentang Kebakaran Klasifikasi tingkat bahaya kebakaran berdasarkan Permenaker 186 tahun 1999, terdiri dari: Tingkat risiko bahaya kebakaran ringan Tempat kerja yang mempunyai jumlah dan kemudahan pembakaran rendah, dan…

Kenali 4 Fase Penerapan ISO 45001:2018

Kenali 4 Fase Penerapan ISO 45001:2018

  ISO 45001:2018 adalah sebuah standar internasional untuk manajemen Kesehatan dan keselamatan kerja (K3) yang menggantikan standar OHSAS 18001. ISO 45001 didasarkan pada ISO Guide 83 (ā€œAnnex SLā€) yang menetapkan struktur tingkat tinggi yang umum, tkes dan istilah serta definisi umum untuk system manajemen. ISO 45001:2018 adalah standar internasional pertama di dunia yang menetapkan persyaratan…